Toyota Fortuner – Toyota terus usaha mendatangkan kendaraan elektrifikasi pada model-modelnya. Walau belum kelihatan produk dengan battery murni, tetapi pendekatan dengan tehnologi hybrid jadi opsi.
Pertanyaan selanjutnya datang. Bagaimana dengan mesin diesel yang menjadi satu diantara favorite customer Toyota? Sejauh ini pendekatan mesin diesel dilaksanakan pada segi bahan bakar yang di-claim ramah lingkungan yaitu biodiesel dan autran emisi. Tidak ada tehnologi baru yang didatangkan Toyota di fragmen diesel ini.
Pertanyaan itu dikit demi sedikit terjawab. Minimal berdasar info yang sepintas. Diambil dari Headlightmag.com, pabrikasi Toyota di Thailand merencanakan untuk mendatangkan mesin diesel dengan pilihan tehnologi hybrid di 2023 kedepan. Tehnologi yang diputuskan ialah mild hybrid yang pertama kalinya sebetulnya telah diprediksi 2 tahun kemarin.
Disebutkan angkatan ke-3 Fortuner akan datang dengan basis baru TNGA-F. Ini sebagai dasar untuk menjelaskan tehnologi baru pada Fortuner ini memungkinkannya dipertambah tehnologi hibrida enteng. Ini bisa menjadi pertama kali untuk Toyota untuk mendatangkan tehnologi hybrid pada mesin diesel di produk SUV di pasar.
Simak Juga : Rental Mobil Lampung
Lebih jauh, tehnologi hybrid ini akan terpasangkan pada opsi mesin 2.8L 1GD 4 silinder yang telah datang tahun ini di Indonesia. Penempatan tehnologi mild hybrid ini akan memakai alternator untuk menyuplai tenaga. Umumnya datang ketika kendaraan akan bergerak, dan akselerasi.
Kedatangan tehnologi hibrida ini akan kurangi konsumsi pelumas, dan kurangi emisi gas buang. Battery bisa menjadi tenaga untuk gerakkan elemen AC. Mekanisme ini meluluskan mesin untuk stop bekerja sebentar yang pasti punya pengaruh pada efektivitas dan tenaga.
Selanjutnya, berapakah harga yang pas untuk variasi dengan tehnologi hybrid ini? Banyak yang beranggapan seharusnya berada di bawah harga variasi paling atas Legender. Sekarang ini variasi itu dibandrol pada harga 1,tujuh juta sampai 1,delapan juta Baht Thailand atau sekitaran Rp750 juta-an sampai Rp784 juta-an.
Bagaimana dengan Indonesia? Toyota belum kelihatan memberi info baru masalah SUV terkenal mereka ini. Memang sejauh ini perubahan Fortuner ikuti keadaan di Thailand sebagai pasar SUV paling besar di Asia Tenggara.
Toyota Indonesia baru menunjukkan kendaraan ide Innova EV alias memiliki tenaga battery murni beberapa lalu. Produk ini sesuai pasar paling besar Indonesia yaitu kendaraan keluarga, MPV dengan dengan kemampuan besar.
Baca Juga : Rental Mobil Bandar Lampung
Sebetulnya gema kedatangan produk baru hybrid Toyota ini telah datang sekian tahun kemarin. Terkini malah banyak informasi bocoran wujud dan pengetesan datang dari India yang ketahuan sedang lakukan tes jalan. Selanjutnya masalah nama, dari sejumlah sumber mengutarakan nama Innova Hycross akan dipakai untuk produk elektrifkasi terkini itu.
Toyota Fortuner Indonesia sekarang ini tawarkan feature elektrifikasi berbentuk hybrid. Ada empat mode yang dijajakan yaitu New Camry Hybrid, New C-HR Hybrid, New Corolla Cross Hybrid dan Corolla Altis Hybrid. Bandrol harga mulai Rp519 juta-an sampai Rp813 juta-an. (Sta/Tom)